Kamu Berhak Memperoleh IPK Tinggi dengan 6 Langkah Berikut Ini
Hanya dalam 6 langkah berikut ini, Kamu berhak menjadi mahasiswa yang ber-IPK Tinggi.
1. Tentukan Visi dan Misi sebelum Memulai Perkuliahan
Visi dan misi??? Kayak mau jadi ketua BEM aja :v hehehe
Eits... Tunggu dulu! Visi dan misi itu sangat penting lho. Visi dan misi itu bisa juga dibilang sebagai niat.
Iya, ‘NIAT’, guys! :D
Masih ingat ‘kan sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan oleh Bukhari?
2. Ubah Pandangan Kita terhadap Nilai/IPK
“Buat apa sih capek-capek ngejar IPK tinggi? IPK kan bukan segalanya!”
Nah... ini dia istilah yang sering menjerumuskan mahasiswa.
Perlu disadari sejak dini agar kamu nggak gampang tersugesti isu-isu yang demikian, guys... :D
Selain itu, pada umumnya pihak penyeleksi beasiswa akan melihat nilai atau IPK kita pertama kali pada proses seleksi. Semakin tinggi IPK kamu, tentu semakin besar peluang kamu buat ngedapatin beasiswa.
3. Berusaha, berdoa dan Belajar dengan Ikhlas Karena Allah Swt
Berusaha, berdoa dan ikhlas! Ini dia point yang nggak kalah penting dan bagian dari visi dan misi kita. Sebelum memulai perkuliahan, kita perlu ingat bahwa belajar (baca:menuntut ilmu) itu adalah ibadah.
Berusahalah semaksimal mungkin, karena antara usaha dan hasil takkan ada yang berkhianat. Hasil takkan pernah mengkhianati usaha!
Selain itu, jangan lupa libatkan Allah dan setiap usaha dan hasil yang ingin kita capai. Karena atas izin Allah juga kita bisa mendapat IPK yang tinggi :D
Selanjutnya jangan lupa belajar dengan ikhlas, belajar akan bernilai pahala jika kita ikhlas menjalaninya.
Jika belajar ikhlas ikhlas karena-Nya telah ditanamkan di hati, maka IPK yang tinggi akan mudah kamu dapati, InsyaAllah. Pun kalaupun IPK mu rendah, maka itu akan jadi lecutan semangat untuk belajar lebih lagi. Tapi tetap ingat, belajarnya karena Allah.
4. Tumbuhkan Rasa Cinta pada Setiap Mata Kuliah yang dipilih serta Selalu Doakan yang Terbaik Untuk Dosen
Hal yang ga kalah penting dan perlu kamu lakukan yaitu mencintai setiap mata kuliah yang udah kamu pilih.
Mau nggak mau... Cinta terhadap mata kuliah yang dipilih sangat berpengaruh besar lho terhadap nilai atau IPK-mu nanti. Nggak cukup jika sebatas ‘cinta’ sih sebenarnya, kamu juga perlu aktif dalam setiap diskusi, aktif berkontribusi pada setiap mata kuliah yang kamu pelajari.
Memang, tidak semua mata kuliah yang bakal ngena di hati, sehingga terkadang kita memilih untuk bediam diri. Tapi kamu nggak boleh hal itu terus terjadi. Perlu menumbuhkan rasa cinta dan kontribusi nyata terhadap mata kuliah yang akan kamu pelajari. Hal ini sangat berpengaruh terhadap nilai/IPK yang kamu dapat.
Gimana cara aktif dan mencintai mata kuliah itu kalau dosennya aja killer -_-
Nah, salah satu cara adalah dengan senjata paling ampuh sejagad raya, bahkan bisa nembus sampai ke langit :D Apalagi kalau bukan... D O A ^_^
Kalau misalnya kamu terlanjur dapat mata kuliah dengan dosen penyandang gelar ‘killer’ maka tugas kamu adalah mendoakan yang terbaik untuk beliau. Doakan di setiap sujud dan doamu agar Allah melembutkan hati beliau dan bersikap lemah lembut pada mahasiswanya, doakan juga semoga sikap beliau yang ‘killer’ itu segera dihilangkan dari diri beliau. InsyaAllah semuanya akan baik-baik aja. Jangan hanya dosen yang killer yang didoain, dosen yang lainnya juga ya... doakan yang terbaik untuk mereka ^_^
5. Menyusun dan Menentukan Skala Prioritas
Selanjutnya yang penting kamu lakukan yaitu menyusun skala prioritas. Skala prioritas itu sangat penting. Apalagi jika kamu termasuk Mahasiswa yang terlibat dalam organisasi dan memiliki banyak kegiatan.
Hal ini penting buat kamu susun, mana pekerjaan yang harus kamu segerakan dan mana pekerjaan yang bisa dikerjakan kemudian.
Berikut beberapa cara untuk menentukan skala prioritas :
*Hal yang penting dan waktunya mendesak
*Hal yang tidak penting tapi waktunya mendesak
*Hal yang penting dan waktunya tidak mendesak
*Hal yang tidak penting dan waktunya tidak mendesak
6. Disiplin, Kelola Waktu yang Kita Punya Sebaik-Baiknya
Ini dia langkah yang terakhir tetapi menjadi bagian yang sangat penting. Untuk bisa memiliki IPK yang tinggi, sikap ini wajib kamu miliki. DISIPLIN. Disiplin dalam hal apapun. Terutama ya harus disiplin waktu.
Untuk menjadi mahasiswa yang memiliki IPK yang tinggi, kamu mesti pintar mengatur waktu. Kapan waktu belajar, kapan waktu bikin tugas dan kapan waktu buat santai atau online. Kamu harus bisa membedakan.
Karena disilpin adalah poin penting dalam menggenggam kesuksesan. *walaupun aku masih belajar sih untuk istiqamah dalam sikap yang satu ini. Wkwkwk Kita sama-sama belajar ya :v
Penghargaanmu terhadap waktu akan berpengaruh besar terhadap hasil yang kamu capai. Kelolalah waktu yang udah diberikan Tuhan sebaik-baik mungkin. Jangan mau jadi mahasiswa yang rugi waktu.
Itulah langkah-langkah yang boleh dicoba buat ngedapatin IPK yang tinggi.
So, jangan anggap enteng dan sepele ya nilai/IPK itu ya guys^_^
Karena setiap mahasiswa berhak untuk mendapatkan nilai-IPK yang tinggi. *tsaahhh... :v
Kayanya kamu lebih tahu jawabannya deh :v hihi
Semangat berjuang mendapat IPK dengan cara yang Allah Ridhoi^^
Setidaknya IPK bisa jadi refleksi untuk dirimu sendiri agar terus melakukan perbaikan demi perbaikan.
Semoga bermanfaat :D
CMIIW ^^
Visi dan misi??? Kayak mau jadi ketua BEM aja :v hehehe
Eits... Tunggu dulu! Visi dan misi itu sangat penting lho. Visi dan misi itu bisa juga dibilang sebagai niat.
Iya, ‘NIAT’, guys! :D
Masih ingat ‘kan sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan oleh Bukhari?
Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya (H.R Bukhari)Nah, jadi jangan ngamuk ya kalau akhirnya dapat IPK rendah... Bisa jadi karena memang nggak ada niat tuh di hati si doi :v #eh, maksudnya di hati mahasiswa-mahasiswi buat ngedapatin IPK yang tinggi sejak awal. Yuk, segera tentuin visi dan misi kamu^-^
2. Ubah Pandangan Kita terhadap Nilai/IPK
“Buat apa sih capek-capek ngejar IPK tinggi? IPK kan bukan segalanya!”
Nah... ini dia istilah yang sering menjerumuskan mahasiswa.
Perlu disadari sejak dini agar kamu nggak gampang tersugesti isu-isu yang demikian, guys... :D
“IPK memang bukan segalanya. Akan tetapi... segalanya bisa berawal dari IPK.”Untuk mendapatkan beasiswa di dalam dan di luar negeri, IPK itu sangat penting, guys! Walaupun nilai/IPK ini bukanlah satu-satunya yang menjadi ukuran untuk mendapatkan beasiswa, akan tetapi nilai atau IPK yang tinggi akan membuat kamu lebih bisa bersaing dengan yang lainnya.
Selain itu, pada umumnya pihak penyeleksi beasiswa akan melihat nilai atau IPK kita pertama kali pada proses seleksi. Semakin tinggi IPK kamu, tentu semakin besar peluang kamu buat ngedapatin beasiswa.
3. Berusaha, berdoa dan Belajar dengan Ikhlas Karena Allah Swt
Berusaha, berdoa dan ikhlas! Ini dia point yang nggak kalah penting dan bagian dari visi dan misi kita. Sebelum memulai perkuliahan, kita perlu ingat bahwa belajar (baca:menuntut ilmu) itu adalah ibadah.
Berusahalah semaksimal mungkin, karena antara usaha dan hasil takkan ada yang berkhianat. Hasil takkan pernah mengkhianati usaha!
Selain itu, jangan lupa libatkan Allah dan setiap usaha dan hasil yang ingin kita capai. Karena atas izin Allah juga kita bisa mendapat IPK yang tinggi :D
Selanjutnya jangan lupa belajar dengan ikhlas, belajar akan bernilai pahala jika kita ikhlas menjalaninya.
Jika belajar ikhlas ikhlas karena-Nya telah ditanamkan di hati, maka IPK yang tinggi akan mudah kamu dapati, InsyaAllah. Pun kalaupun IPK mu rendah, maka itu akan jadi lecutan semangat untuk belajar lebih lagi. Tapi tetap ingat, belajarnya karena Allah.
4. Tumbuhkan Rasa Cinta pada Setiap Mata Kuliah yang dipilih serta Selalu Doakan yang Terbaik Untuk Dosen
Hal yang ga kalah penting dan perlu kamu lakukan yaitu mencintai setiap mata kuliah yang udah kamu pilih.
Mau nggak mau... Cinta terhadap mata kuliah yang dipilih sangat berpengaruh besar lho terhadap nilai atau IPK-mu nanti. Nggak cukup jika sebatas ‘cinta’ sih sebenarnya, kamu juga perlu aktif dalam setiap diskusi, aktif berkontribusi pada setiap mata kuliah yang kamu pelajari.
Memang, tidak semua mata kuliah yang bakal ngena di hati, sehingga terkadang kita memilih untuk bediam diri. Tapi kamu nggak boleh hal itu terus terjadi. Perlu menumbuhkan rasa cinta dan kontribusi nyata terhadap mata kuliah yang akan kamu pelajari. Hal ini sangat berpengaruh terhadap nilai/IPK yang kamu dapat.
Gimana cara aktif dan mencintai mata kuliah itu kalau dosennya aja killer -_-
Nah, salah satu cara adalah dengan senjata paling ampuh sejagad raya, bahkan bisa nembus sampai ke langit :D Apalagi kalau bukan... D O A ^_^
Kalau misalnya kamu terlanjur dapat mata kuliah dengan dosen penyandang gelar ‘killer’ maka tugas kamu adalah mendoakan yang terbaik untuk beliau. Doakan di setiap sujud dan doamu agar Allah melembutkan hati beliau dan bersikap lemah lembut pada mahasiswanya, doakan juga semoga sikap beliau yang ‘killer’ itu segera dihilangkan dari diri beliau. InsyaAllah semuanya akan baik-baik aja. Jangan hanya dosen yang killer yang didoain, dosen yang lainnya juga ya... doakan yang terbaik untuk mereka ^_^
5. Menyusun dan Menentukan Skala Prioritas
Selanjutnya yang penting kamu lakukan yaitu menyusun skala prioritas. Skala prioritas itu sangat penting. Apalagi jika kamu termasuk Mahasiswa yang terlibat dalam organisasi dan memiliki banyak kegiatan.
Hal ini penting buat kamu susun, mana pekerjaan yang harus kamu segerakan dan mana pekerjaan yang bisa dikerjakan kemudian.
Berikut beberapa cara untuk menentukan skala prioritas :
*Hal yang penting dan waktunya mendesak
*Hal yang tidak penting tapi waktunya mendesak
*Hal yang penting dan waktunya tidak mendesak
*Hal yang tidak penting dan waktunya tidak mendesak
6. Disiplin, Kelola Waktu yang Kita Punya Sebaik-Baiknya
Ini dia langkah yang terakhir tetapi menjadi bagian yang sangat penting. Untuk bisa memiliki IPK yang tinggi, sikap ini wajib kamu miliki. DISIPLIN. Disiplin dalam hal apapun. Terutama ya harus disiplin waktu.
Untuk menjadi mahasiswa yang memiliki IPK yang tinggi, kamu mesti pintar mengatur waktu. Kapan waktu belajar, kapan waktu bikin tugas dan kapan waktu buat santai atau online. Kamu harus bisa membedakan.
Karena disilpin adalah poin penting dalam menggenggam kesuksesan. *walaupun aku masih belajar sih untuk istiqamah dalam sikap yang satu ini. Wkwkwk Kita sama-sama belajar ya :v
Penghargaanmu terhadap waktu akan berpengaruh besar terhadap hasil yang kamu capai. Kelolalah waktu yang udah diberikan Tuhan sebaik-baik mungkin. Jangan mau jadi mahasiswa yang rugi waktu.
Itulah langkah-langkah yang boleh dicoba buat ngedapatin IPK yang tinggi.
So, jangan anggap enteng dan sepele ya nilai/IPK itu ya guys^_^
“Kalau IPK dipandang sebagai hal yang sepele, masa dengan hal yang sepele aja kita gagal?”Semangat berjuang!!!
Karena setiap mahasiswa berhak untuk mendapatkan nilai-IPK yang tinggi. *tsaahhh... :v
Yap! Berhak mendapatkan IPK yang tinggi dengan jalan yang Allah Ridhoi :DTerus kalau dapat IPK tinggi dengan jalan yang ga Allah ridhoi gimana kak? :(
Kayanya kamu lebih tahu jawabannya deh :v hihi
Pemuncak IP tertinggi di Kampus UPP III UNP |
Setidaknya IPK bisa jadi refleksi untuk dirimu sendiri agar terus melakukan perbaikan demi perbaikan.
Semoga bermanfaat :D
CMIIW ^^
Komentar
Posting Komentar