Hak Berbicara untuk Menuntut Hak Miliknya
Suatu ketika seorang Baduy melihat Rasulullah saw bersama para sahabat keluar dari masjid. Ia langsung mencegah langkah Rasulullah saw sambil menarik kerah baju beliau dengan kasar seraya berteriak, "Hai Muhammad! Berikanlah hakku! Kembalikan untaku! Aku yakin kau tidak sanggup mengembalikannya meskipun kaugunakan kekayaanmu ditambah milik ayahmu!"
Melihat Rasulullah saw diperlakukan kasar sedemikian rupa, para sahabat marah dan hendak membalas perlakuan kasar tersebut. Namun, tanpa rasa tersinggung sedikit pun, beliau mencegah para sahabat menyakiti orang Baduy itu. Beliau bersabda, "Biarkanlah orang itu! Sesungguhnya dia memiliki hak berbicara untuk menuntut haknya!"
Kemudian beliau meminta kepada para sahabat, "Berikanlah kepadanya unta berumur sama dengan untanya yang aku pinjam!"
"Para sahabat menuruti perintah beliau dan bergegas mencari unta yang dimaksud Rasulullah saw. Ternyata para sahabat tidak menemukan unta tersebut, melainkan unta yang lebih dewasa umurnya.
Padahal, unta yang lebih dewasa itu lebih kuat dan lebih mahal daripada unta yang lebih muda. Kemudian para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah, kami tidak mendapatkan unta yang seumur dengan unta orang itu, kecuali unta yang lebih dewasa."
Rasulullah saw. berkata, "Berikanlah unta dewasa itu kepadanya. Sesungguhnya orang yang paling baik di antara kamu ialah orang yang paling baik mengembalikan pinjamannya!"
Melihat Rasulullah saw diperlakukan kasar sedemikian rupa, para sahabat marah dan hendak membalas perlakuan kasar tersebut. Namun, tanpa rasa tersinggung sedikit pun, beliau mencegah para sahabat menyakiti orang Baduy itu. Beliau bersabda, "Biarkanlah orang itu! Sesungguhnya dia memiliki hak berbicara untuk menuntut haknya!"
Kemudian beliau meminta kepada para sahabat, "Berikanlah kepadanya unta berumur sama dengan untanya yang aku pinjam!"
"Para sahabat menuruti perintah beliau dan bergegas mencari unta yang dimaksud Rasulullah saw. Ternyata para sahabat tidak menemukan unta tersebut, melainkan unta yang lebih dewasa umurnya.
Padahal, unta yang lebih dewasa itu lebih kuat dan lebih mahal daripada unta yang lebih muda. Kemudian para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah, kami tidak mendapatkan unta yang seumur dengan unta orang itu, kecuali unta yang lebih dewasa."
Rasulullah saw. berkata, "Berikanlah unta dewasa itu kepadanya. Sesungguhnya orang yang paling baik di antara kamu ialah orang yang paling baik mengembalikan pinjamannya!"
Komentar
Posting Komentar